NABI MUHAMMAD DALAM KITAB TAURAT

SERBA SERBI 

Muhammad Adalah Nabi Terakhir Yang Ditunggu Umat Hindu?
NABI MUHAMMAD DALAM KITAB TAURAT


Dalam kitab Taurat Ulangan yaitu kitab suci agama Yahudi pasal 18 Tuhan telah berfirman kepada Musa, katanya:

“Bahwa aku (tuhan) akan bangkitkan untuk mereka itu (dan seluruh insane didunia ini) seorang nabi dari kalangan saudara mereka (orang orang arab) yang seperti engkau (musa) dan aku akan menjadikan segala firmanku dalam mulutnya, dan iapun akan menyatakan kepada mereka segala yang aku pesankan “

Nabi Muhammad dalam kitab Yahya
Tetapi aku (Isa) ini mengatakan yang benar kepadamu (pengikut pengikut Isa) bahwa berfaedahlah untuk kamu jika aku pergi , karena jika aku tidak pergi, tiadalah pembela itu akan dating kepadamu, tetapi jika aku pergi aku akan menyuruh dia kepadamu pembela (orang yang terpuji)

Ayat ini menggambarkan bahwa roh kebenaran yang dikatakan dating tadi akan menghubungkan tugas tugas nabi Isa as. Memang kitab kitab suci yang dulu itu menjanjikan tentang adanya nabi yang paling sempurna, nabi itu adalah keturunan daripada nabi Ibrahim as (Abraham). Kabar gembira yang diberikan kepada nabi Ibrahim, bahwa dari keturunannya itu akan lahir seorang nabi yang sempurna dapat dibaca diantara lain didalam :  kitab kejadian 12 ;  2, 3 ; 13, 15 ; 16, 10 ; 12 dan masih banyak lagi, adapun nubuat bahwa kedatangan seorang nabi yang paling besar itu dari nabi Ismail as, orang dapat membaca 
dalam  kitab 21 ; 13 yaitu :
Maka anak sahayamu inipun akan kujadikan suatu bangsa, karena iapun dari pada benihmu, bangunlah engkau, angkatlah budak itu, sokonglah dia, karena aku hendak menjadikan bangsa yang besar.

Dan dalam kitab kejadian 17 ; 20
Maka akan hal ismail itupun telah kululuskan permintaanmu, bahwa sesungguhnya aku akan memberkati akan dia dan memperbanyakkan akan dia amat sangat dan dua belas orang raja raja akan berpencar dari padanya dan aku akan menjadikan dia satu bangsa yang besar.

Dan dalam kitab Habakuk  3 ; 3
Bahwa allah dating dari teman dan yang maha suci dari pegunungan paran selah, maka kemulyaannya menudungilah segala langit dan bumipun adalah penuh dengan pujinya

Dan disinilah diterangkan tentang teman dan orang yang suci dari pegunungan paran selah (Arab = Faron) dan yang dimaksud disini tidak lain adalah nabi Muhammad saw.

Demikian juga nabi musa as dalam kitab ( 18 ulangan 17 ; 22 )
Maka pada masa itu berfirmanlah tuhan kepada musa, bahwa aku (Allah) akan menjadikan bagi mereka seorang nabi itu dari antara segala saudaranya (dari nabi ismail as) yang seperti engkau (hai musa), dan aku akan memberi segala firmanku  dalam mulutnya dan diapun akan mengatakan kepadanya segala yang kusuruh akan dia . bahwa sesungguhnya barang siapa yang tiada mau mendengar akan segala firmanku yang akan dikatakan olehnya dengan namaku. Niscaya aku akan menuntutnya kelak kepada orang itu. Tetapi adapun yang melakukan dirinya dengan sombong dan mengatakan firman dengan namaku yang tiada kusruh katakan atau yang berkata kata dengan nama nama dewa dewa, orang nabi itu akan mati dibunuh hukumnya, maka jikalau kiranya kamu berkata dalam hatimu demikian, dengan apakah boleh kami ketahui akan perkataan itu bukannya firman tuhan adanya.
Bahwa jikalau nabi itu berkata demi nama tuhan, lalu orang dikatakannya tiada jadi atau tiada dating, yaitulah perkataan yang bukan firman tuhan adanya, maka nabi itupun telah berkata dengan sombongnya, janganlah kamu takut akan dia.

Dan masih banyak lagi tentang Khotamun nabi seperti dalam kitab (42 nabi yeyasa 1 ; 4 ) ( 31 nabi yermia 31 ; 32 ) ( 2 nabi Daniel 38 ; 45 ) dan lain lain