ACEH, SUMATRA UTARA, SUMATRA BARAT, RIAU, KEP RIAU, JAMBI, BENGKULU, SUMATRA SELATAN, BANGKA BELITUNG, LAMPUNG, BANTEN, JAWA BARAT, DKI JAKARTA, JAWA TENGAH, DI YOGYAKARTA, JAWA TIMUR, KALIMANTAN BARAT, KALIMANTAN TENGAH, KALIMANTAN SELATAN, KALIMANTAN TIMUR, KALIMANTAN UTARA, BALI, NUSA TENGGARA BARAT, NUSA TENGGARA TIMUR, SULAWESI UTARA, SULAWESI TENGAH, SULAWESI SELATAN, SULAWESI BARAT, SULAWESI TENGGARA, GORONTALO, MALUKU, MALUKU UTARA, PAPUA BARAT, PAPUA
PETA SULAWESI TENGAH
1. Tanjung Karang
Pantai Tanjung Karang terdapat di Kabupaten Donggala, 34 km dari Kota Palu, dapat ditempuh dengan mobil. Sepanjang perjalanan ke Tanjung Karang, kita dapat
menyaksikan birunya air laut, pasir putih dan indahnya pemandangan pegunungan. Pantai ini juga memiliki pemandangan alam bawah laut yang dikagumi para wisatawan karena dihuni oleh ikan-ikan endemik dan terumbu karang yang berwarna –warni. Anda dapat menikmatinya dengan menyelam pada siang dan malam hari.
2. Patung Megalith
Patung-patung megalith yang usianya sudah ratusan bahkan ribuan tahun tersebar di kawasan Taman Nasional Lore Lindu
seperti di lembah Napu, Besoa dan Bada. Patung-patung ini sebagai monumen batu terbaik diantara patung-patung sejenis di Indonesia.
3. Air Luncur Sulewana
Sumber air luncur Sulewana berasal dari danau Poso. Jaraknya 15 km dari Kota Tentena atau 42 km dari Kota Poso, dapat ditempuh dengan mobil.
Air luncur Sulewana terkenal karena alirannya sangat deras dapat didengar pada jarak 500 m. Berdasarkan penelitian bahwa air luncur Sulewana dapat dijadikan sumber pembangkit listrik dengan daya yang dihasilkan mencapai 800 megawatt dan dapat melayani kebutuhan energi listrik untuk seluruh pulau Sulawesi.
4. Taman Laut Togian
Kepulauan Togian terletak di Kabupaten Tojo Unauna, perjalanan menuju ke sana dap 4± 6 jam dari Kota Palu dan dilanjutkan dengan motor laut ±at ditempuh jam.
Alam bawah laut Togian merupakan sorga bagi wisatawan dimana dihuni coral tropis dalam ukuran jumbo serta berbagai jenis ikan termasuk ikan hias.
PETA SULAWESI TENGAH
1. Tanjung Karang
Pantai Tanjung Karang terdapat di Kabupaten Donggala, 34 km dari Kota Palu, dapat ditempuh dengan mobil. Sepanjang perjalanan ke Tanjung Karang, kita dapat
menyaksikan birunya air laut, pasir putih dan indahnya pemandangan pegunungan. Pantai ini juga memiliki pemandangan alam bawah laut yang dikagumi para wisatawan karena dihuni oleh ikan-ikan endemik dan terumbu karang yang berwarna –warni. Anda dapat menikmatinya dengan menyelam pada siang dan malam hari.
2. Patung Megalith
Patung-patung megalith yang usianya sudah ratusan bahkan ribuan tahun tersebar di kawasan Taman Nasional Lore Lindu
seperti di lembah Napu, Besoa dan Bada. Patung-patung ini sebagai monumen batu terbaik diantara patung-patung sejenis di Indonesia.
3. Air Luncur Sulewana
Sumber air luncur Sulewana berasal dari danau Poso. Jaraknya 15 km dari Kota Tentena atau 42 km dari Kota Poso, dapat ditempuh dengan mobil.
Air luncur Sulewana terkenal karena alirannya sangat deras dapat didengar pada jarak 500 m. Berdasarkan penelitian bahwa air luncur Sulewana dapat dijadikan sumber pembangkit listrik dengan daya yang dihasilkan mencapai 800 megawatt dan dapat melayani kebutuhan energi listrik untuk seluruh pulau Sulawesi.
4. Taman Laut Togian
Kepulauan Togian terletak di Kabupaten Tojo Unauna, perjalanan menuju ke sana dap 4± 6 jam dari Kota Palu dan dilanjutkan dengan motor laut ±at ditempuh jam.
Obyek wisata eksotik ini merupakan salah satu
unggulan obyek wisata di Sulawesi Tengah karena memiliki keindahan tiada tara.
Alam bawah laut Togian merupakan sorga bagi wisatawan dimana dihuni coral tropis dalam ukuran jumbo serta berbagai jenis ikan termasuk ikan hias.
Memancing, berlayar, berenang dan menyelam
dapat dilakukan setiap saat. Terdapat pula sederetan pulau-pulau kecil dan
besar berhutan lebat yang dihuni Babi Rusa, Tangkasi dan Monyet Togian.
Pulau-pulaunya juga memiliki Pantai Pasir Putih dan sejumlah cottage.